Galang saat tampil di sesi FP2 membuat
pilihan dengan melepas slipper clutch untuk mendapatkan komparasi yang
tepat. "Di FP2 saya dan tim coba tidak pakai slipper clutch, hasilnya
memang tidak sebaik dari FP1 tapi memang kali ini kami masih komparasi,”
kata Galang usai melakoni FP2.
Pemakaian slipper clutch memang
diharuskan untuk para pebalap agar tidak terjadi slip roda belakang pada
saat engine break/penurunan gigi perseneling. Galang melepas slipper
clucth dimaksudkan untuk mempertajam waktu, namun yang harus ia
perhatikan adalah pada saat melakukan penurunan gigi di rpm yang
relative tinggi, maka dalam pembukaan kopling Galang harus melakukan
secara hati-hati sampai rpm ada dilevel aman untuk melepas kopling.
Galang bersama tim terus mencari
settingan terbaik untuk Yamaha YZF R25 yang ia tunggangi. Selain slipper
clutch, mapping ECU juga sempat diubah, karena perubahan system kopling
sangat berpengaruh terhadap riding style.
Di FP2 pebalap asal Yogyakarta ini juga
melakukan tire management agar tidak membuang kesempatan saat FP3.
Setelah FP2 usai, Galang dan tim akan memasangkan kembali slipper
clutch untuk melihat kembali performa engine dan riding style Galang di
lintasan.
0 Komentar untuk "Sesi Latihan FP2 ARRC 2016 Galang Lepas Slipper Clutch"